PENGLIHATAN

Karunia Penglihatan ( Metafisika ) , adalah kemampuan manusia untuk melihat berbagai energi kosmis benda , baik secara sadar maupun tidak . Peristiwa penglihatan biasanya berlangsung singkat . Kemampuan penglihatan merupakan salah satu bagian kemampuan supranatural yang banyak dikaji dari pelbagai sudut pandang .

Terkadang dilegitimasikan sebagai milik kaum indigo , atau sebagai hal yang WAJIB dimiliki , bagi mereka yang berkecimpung dalam metafisika . Namun hal tersebut , tidak seluruhnya benar .
Keberadaannya , dihubungkan dengan ” mata ke tiga ” , yaitu salah satu indera dalam kelompok indra ke enam .
Beberapa kalangan menyatakan penglihatan metafisika menghubungkannya dengan chakra yang berada di dahi , yaitu Ajna , sedang yang lain menambahkan Soma yang terletak di antara mata , sebagai mata ke tiga selain Ajna . Saat ini sudah sedikit sekali yang membahas tentang chakra Soma . Ada yang menyebutnya sebagai mata batin , mata langit dan lain - lain .
Baik Ajna maupun Soma letaknya vertikal , bukan horisontal seperti kedua mata yang nyata .
Ajna berhubungan dengan hal yang ada di depan , masa yang akan datang .
Soma berhubungan dengan hal yang berada di dalam dan masa lalu .

Indra ini berhubungan dengan beberapa kelenjar pada tubuh dan otak manusia , serta syaraf - syaraf yang berhubungan dengan indra peraba . Terutama kelenjar pineal , batang otak pada otak dan syaraf - syaraf pada ujung jari kaki dan tangan ( pada teori refleksologi , ujung jari kaki dan tangan disebut titik mata ) . Penglihatan metafisika baru didapatkan bila otak bekerja pada frekwensi yang rendah , yaitu gelombang Alfa dan Tetha .

Kemampuan penglihatan seseorang , tidak sama , karena bentuk penglihatan ini bertingkat . Jadi sangat tergantung pada kemampuan seseorang , juga pola bentukannya .
Penglihatan metafisika dalam bentuk tidak sadar , berupa mimpi ( yang kadang harus diterjemahkan dulu maknanya ) , penglihatan saat perenungan .
Penglihatan metafisika secara sadar , dapat berlangsung baik dengan mata terbuka atau pun tertutup .
- Melihat aura .
- Melihat keberadaan benda dalam bentuk kronogram ( hitam putih keperakan ) .
- Melihat keberadaan benda dalam thermogram / gambaran kalor benda , terlihat dalam warna biru , merah , kuning , putih .
- Melihat berbagai bentuk bongkahan sinar .
- Melihat berbagai bentuk mahluk.
- Melihat gambaran - gambaran pralambang kejadian .
- Melihat serangkaian kejadian .

Jika merupakan bawaan sejak lahir , mereka akan memiliki sebagian besar kemampuan penglihatan yang disebutkan di atas . Muncul secara acak . Umumnya mereka memandang hal ini bukanlah hal yang istimewa .
Pada orang yang mendapatkan kemampuan penglihatan dengan berbagai bentuk latihan tertentu , mereka hanya akan mendapatkan hanya beberapa bagian saja .

Lebih mudah untuk melihat aura , keberadaan benda , mahluk , pada ruangan bercahaya redup , bersuhu rendah , tidak terlalu banyak radiasi gelombang elektromagnetik .
Karena cahaya buatan yang terlalu terang , mengakibatkan polusi cahaya , panas dan gelombang elektromagnetik mengakibatkan distorsi cahaya dan bentuk yang akan dilihat .

Selain penyebab di atas , penglihatan metafisika sering kali distorsi / tidak utuh karena berbagai penyebab . Karena salah memanifestasikan apa yang dilihat atau konsentrasi yang pecah atau syarat yang tidak lengkap .

Bila digunakan secara berlebihan , atau dipaksakan , akan menyebabkan orang yang melakukannya menjadi pusing dan mual . Selain itu akan menyebabkan pelebaran pembuluh darah mata . Pada teknik tertentu , jika digunakan dalam jangka panjang dapat merusak retina mata .

BERHATI - HATILAH UNTUK MELIHAT DAN APA YANG KAMU LIHAT .

Mo nanya yg sdikit bkaitan dgn klenik. Misal kyk paranormal yg bpraktek nemuin brg ilang dgn media kuku jari anak2 yg blum akil baliq,apa jg ada kaitan ama yg udah dijelasin ama kak Gunar? Krn aku pernah ngalamin sendiri,ngliat tempat dlm nuansa hitam putih pas prosesnya. Meski waktu itu ga tlalu ngeh dgn smua yg kuliat.

wow hobby dolanan jean juga ya ?????
Masalah warna hitam putih itu / kronogram adalah bentuk penglihatan yang langsung kita lihat pada mata kita , biasanya penglihatan metafisika seperti ini menggunakan kulit atau indra peraba sebagai alat bantunya , thermogram , menggunakan rongga mulut dan rongga hidung sebagai jalur pembantu .... Gambar utamanya ya tetap di otak .
Yang memungkinkan untuk bisa kita lihat adalah gambaran tayangan yang diberikan oleh " pembantunya " .
Susahnya , kalo waktu ngliatin , kamu bdoa atau ada yang lebih kuat dari si pembantu , gambar ga akan keluar
Bentuk penglihatan metafisika yang kamu gambarin tadi , yang aku maksud dengan : penglihatan metafisika yang diperoleh dengan pengolahan dan persyaratan tertentu . Nah... kalo syaratnyan ga terpenuhi , ya bablas... yang kelihatan cuma kukuyang diurek - urek pensil aja .

Aku juga nanya ya....

Selain kendala yang disebut tadi untuk bisa melihat,...apakah diri sendiri juga bisa jadi kendala???
contohnya...perasaan takut untuk melihat apakah bisa jadi kendala ??? logika yang terlalu kuat .....juga kendala
atau batin yang tidak tenang..atau hening misal sedang punya ambisi atau keinginan yang menggebu...apakah juga bisa jadi kendala...
Artinya kondisi psikologis seseorang apa bisa jadi kendala ???

Pertanyaan berikutnya
Bila seorang anak yang dari kecil dah dikaruniai kemampuan melihat dalam lingkungan keluarga yang tidak memperhatikan gejala jiwa seperti itu dan tidak tahu sama sekali hal hal seperti itu..dan anak tersebut setiap melihat selalu ketakutan...malah sama orang tua dan lingkungannya selalu ditekankan bahwa itu bohong, dan semua terjadi karena salah lihat saja...akhirnya pada anak tersebut kemampuannya khususnya tidak berkembang malah logika nya yang berkembang pesat

apakah setelah dewasa anak tsb kehilangan kemampuannya ???

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi seseorang untuk dapat melihat. diumpamakan aja kalo kita melihat secara fisik dengan kedua mata kita, pasti banyak yang dapat menjadi kendala untuk dapat melihat. debu, penghalang, beleken, timbilen....

Yang untuk melihat pun harus sering kita rawat, latih sehingga memperkecil tingkat hambatan tadi. walau ada juga kasus, tanpa melatih tapi tingkat penglihatanya juga bertambah.

seperti anak kecil tadi, bisa jadi semakin dewasa tingkat penglihatannya semakin berkurang, karena energi untuk melihat kemungkinan berkurang, dan juga kotor.. dengan dilatih kemungkinan untuk berkembang juga besar.
energi seorang anak relatif lebih murni, sehingga akan lebih mudah seorang anak untuk dapat melihat sesuatu yang orang dewasa tidak dapat melihat..

Ya , benar .
Kendala psikologi , oleh penolakan lingkungan , juga perkembangan yang berbeda karena harus dijalani dan menjadikan ia seorang yang sangat logik , akan menjadi kendala luar biasa bagi anak tersebut untuk melihat pada perkembangan selanjutnya . Dia akan mengingkari kemampuan melihatnya , melakukan penolakan dalam dirinya , untuk berusaha tidak melihat , dengan menyibukkan diri , berkutat dengan logika . Indra ke enam lainnya akan tetap berfungsi baik atau jadi jauh lebih kuat , kerap diterimanya sebagai sebuah intuisi . Penciuman misalnya , membaui sesuatu yang kasat mata , sedangkan orang lain tidak .
Mengapa penciuman , peraba , pengecap lebih bisa diterima dibandingkan penglihatan dan pendengaran ?
Karena hal tersebut , tidak memberikan gambaran yang menakutkan dan tidak menimbulkan persepsi yang salah bagi dan dari orang lain . Lebih bisa disembunyikan , tidak terasa mengganggu . Lebih bisa dirasakan sendiri .

Kemampuan itu tidak hilang , tidak berkurang .
Saat dirinya siap , bisa menerima , atau tidak menyadarinya , dia tetap akan dapat melihat dengan kemampuan metyafisikanya .

Misalnya , setelah dewasa , saat asyik ngobrol dengan orang lain didalam mobil , tiba - tiba melihat kaki tanpa tubuh bagian atas sedang berjalan di depannya .
Bukti sederhana bahwa dia masih tetap bisa & memiliki kemapuan melihat .

Jd skuat apapun org gifted berusaha mengingkari kmampuan yg dimiliki,pasti suatu kali akan tetap muncul ya?
Jd keingat pernah baca trilogi novelnya Fira Basuki (Pintu, Jendela, Atap) yg tokohnya ngalami pengingkaran kmampuannya tp akhirnya stlh bs nrima & ngembangin kmampuannya malah jd bikin hidupnya lbh baik. Cm di novel dikaitkan ama sedikit klenik dr adat jawa.

Ya , begitulah .
Sejauh apa pun kamu lari , seberapa jauhpun kamu menghindar , saatnya tiba , kamu ga akan bisa menghindar .

ada gak gifted yg gak bisa metafisis ataupun kayak gituan... soalnya aku nggak bisa gituan... ?

Walau mungkin tidak memiliki " piranti " penglihatan supranatural , gifted biasanya dikaruniai alat bantu kemampuan indra ke enam yang lain .
Walau pada dasarnya begitu banyak orang memiliki kemampuan tersebut , sebagian besar dari mereka merasa tidak memiliki , karena sebenarnya mereka justru ketakutan dengan apa yang mereka miliki .