Debus,kuda lumping???

Ehm,mo nanya (kyknya kok nanya2 terus ya?).
Di Indonesia kan byk kesenian yg bhubungan ama magis (kata orang2 sih),macam debus,jaran kepang a.k.a kuda lumping, dll (cm ingat 2 aja nih).
Nah sbenarnya kyk gmn sih proses kesenian ini? Kan scr logika,manusia ga makan beling,berdarah klo ditusuk?
Ada hubgn ama yg dibahas di fenomena ksurupan ga?
Trus gmn ama orang2 yg bs tidur di atas paku2 di India?
He...he... Sori klo rada ga nyambung nanyanya.

Wah kalo itu nanyake di forum klenik aja... he.. he.. he...
kata adminnya ga boleh yang njurus ke klenik....
tapi bisa dijelaskan juga itu bisa dilakukan dengan berbagai latihan pernafasan semisal yoga etc....
banyak juga mereka yang berlatih pernafasan n tenaga dalam dengan tujuan kebal benda tajam...
tapi kalo ga kebal penyakit ya sami mawon yu....

Wah jd ga enak nih. Kyknya salah tempat buat nanya hal2 yg bgitu.
Makasih udah diingatkan.

Wah jd ga enak nih. Kyknya salah tempat buat nanya hal2 yg bgitu.
Makasih udah diingatkan.

iyah..salah forum itumah... tapi masih nyambung sih prtanyaannya...hehe

Debus , bambu gila , kuda lumping , reog , silat setrum , macanan , wayang , lakon Calonarang di Bali hanya contoh dari sebagian kecil kesenian Nusantara yg menghadirkan kekuatan magis .
Pada kesenian ini , pelaku , sengaja ditumangi kekuatan roh lain , dengan 7an tertentu , penghadirannya mewajibkan sederet ketentuan dan kehadiran pawang pengendali .
Ini yg aku sebut kerawuhan , yg terjadi dimana roh lain dengan sengaja dimasukkan kedalam tubuh orang lain , atau benda yg digunakan .

Tapi ada juga yang murni trick qo , jadi ga semua mirip itu .
Rasanya aku pernah baca buku yang mengulas tentang apa yang kamu tanyakan , dari segi ilmu budaya ...
Cuma lupa apa judulnya dan siapa pengarangnya , rasanya itu buku terbitan seblum tahun 1990 .

Para penjaga , mengetahui , menyadari apa yang terkandung dalam sebuah prosesi budayanya .
Makna bunga , darah , penatua , bebunyian . Napas , semangat , pitutur begerak yang ditampilkan , ajaran budi pekerti yang luhur .
Beradaptasi dengan begitu banyak perubahan , nilai luar yg terhadirkan , penguasa dan lain - lain .
Penghargaan dan kecintaan dan seni budaya leluhurku , harus terganjal , terbelenggu , diberangus dalam seperangkat nilai acuan dari orang yang tak pernah mencintainya .

Wayang ( wayang kulit , wayang wong , wayang beber , wayang golek ) juga menggunakan dan menghadirkan banyak hal yg bernilai magis .
Lebih banyak dinikmati adegan goro - goronya dari pada makna yang tersampaikan pada bagian lainnya .

Ini negeri peninggalan leluhurmu , harta , pusaka yg harus kamu jaga .
Didi Nini Towo salah satu gifted penjaga yang sangat aku kagumi . Kesetiaannya mencari , memelihara , meneruskan sesuatu yang kini hampir terlupakan .

Aku sedih , saudaraku , mengaku anak Nusantara , pribumi , orang Indonesia , memakai sarung / jarit adatnya sendiri , tanpa orang lain pun ga bisa .
Sudah lama tak kulihat lagi , para penjaga .... gifted penjaga .... penjaga bumi , penjaga budaya .

oh, jadi ternyata ini bukan cuma bisa dilihat dari sisi klenik aja ya?
tapi bisa juga dilihat dari sisi budaya, kayak yang dikerjakan ama Didi Nini Thowok.
makasih buat penjelasannya ya mas.

Aku lahir dan dibesarkan diluar Jawa .
Keadaan memaksaku hidup dalam persilangan beberapa budaya .
Aku menghormati semuanya , merasa kehilangan banyak hal , tergerusnya nilai kearifan tradisional . Karena beragam alasan . Agama , politisasi agama , politik dominasi dll .
Budaya bangsa sendiri di labelkan klenik , vulgar dll .
Pernahkah kalian berpikir untuk menilai lebih dalam terhadap itu semua ?
Atau terkungkung terbutakan ?
Nenek moyangmu menciptkannya setengah mati , mewariskannya , tapi kalian cuma lihat kleniknya .

Aku bukan penjaga , tapi pecinta .
Berharap melihat kembali para penjaga tradisi , budaya dan negeri , para gifed pemberani .

Keris , di uri - uri di Thailand , Malaysia , Filipina , juga kepulauan Fiji .
Mereka mendapatkan pengeahuan iu dari penduduk Nusantara , sejak jaman Selakanegara , Mataram Hindu , Sriwijaya dan Majapahit.
Abad ke 2 masehi Selakanegara menguasai Asia Tenggara dan Madagaskar dan maladewa . juga generasi 2 berikutnya .
Orang Amerika baru menggunan titanium , utuk buat roket , nenek moyangku , penduduk Nusantara sudah menggunakan titanium sbg bahan baku keris sejak seblum abad ke 8 .
Profesor bule mana yg mampu buat keris dari campuran besi , nikel , mangan , titanium dari meteorit ,juga arsenik dengan tangan kosong , tanpa alat kecuali jari2nya seperti Empu Anjani ?
Tapi orang sekarang lebih menilai keris dari isi , khodam atau tetek bengek , harus dilarung supaya ga mengganggu .
Puah .....